Pelaku UMKM sejatinya punya peluang untuk berkembang dan maju, banyak Instansi Pemerintah, BUMN sampai Swasta memberikan fasilitas dan pendampingan buat UMKM agar jadi pelaku usaha tangguh dan naik kelas
Pengalaman saya di tingkat Kabupaten/Kota, Dinas Koperasi dan UKM intensif membantu para UKM dan Koperasi dalam bentuk antara lain : Perijinan, pelatihan, bazar sampai pendanaan. Khusus di Kota Bekasi bentuk bantuan yang real yang pernah saya rasakan antara lain :
Legalitas usaha
Sebagai pebisnis kita harus paham menjalankan usaha perlu legalitas atau perijinan seperti SKDU, SIUP, TDP. Nah di Kota Bekasi pembuatan legalitas usaha ini Gratis, syaratnya langsung mengurusnya sendiri, tidak lewat orang lain apalagi calo.
Untuk SKDU dibuatnya di Kelurahan tempat kita usaha, ditandatangani Lurah dan Camat jadi membuatnya ke Kelurahan dan Kecamatan. Nah untuk SIUP dan TDP buatnya di Kantor BPPT, letaknya di Komplek Pemkot Kota Bekasi Jl. Ahmad Yani.
Khusus untuk produksi Makanan ijinnya bernama PIRT (Produk Industri Rumah Tangga), membuatnya di Dinas Kesehatan Kota Bekasi, kantornya di depan Grand Mall Perumnas I Bekasi. PIRT juga gratis tinggal daftar langsung, jika quota masih ada, nama pendaftar dicatat dan dihubungi via hp untuk mengikuti pelatihan PKP.
Selain PIRT, ada juga Sertifikat yang mesti dimiliki produsen makanan yaitu Sertifikat Halal MUI, Dinas juga memberi fasilitas sertifikat halal secara gratis, termasuk juga fasilitas pendaftaran hak merk dari Kemen-kum HAM juga gratis.( cara mengurusnya silahkan baca di blog ini judul : INFO PIRT dan HALAL)
Pelatihan Manajemen dan Keterampilan.
Dinas UKM juga memberikan pelatihan-pelatihan manajemen usaha mulai dari motivasi, keuangan, pemasaran sampai keterampilan seperti membuat kue, roti, olahan ikan dan kemasan, caranya gampang kalau mau mengikuti tinggal daftar langsung ke Dinas Koperasi dan UKM.
Permodalan.
Pemkot Bekasi menyediakan permodalan untuk pelaku UKM dan koperasi melalui APBD dengan nama program dana bergulir UMKM, dana bergulir ini di titip ke Bank Syariah Patriot milik pemkot Bekasi
Pemkot Bekasi menyediakan permodalan untuk pelaku UKM dan koperasi melalui APBD dengan nama program dana bergulir UMKM, dana bergulir ini di titip ke Bank Syariah Patriot milik pemkot Bekasi
untuk disalurkan kepada para Pelaku UMKM binaan Dinas, bunganya sangat murah hanya 4 persen, pinjaman mulai dari 10 juta sampai 100 juta untuk UKM, dan bisa mencapai 250 juta untuk koperasi.
Promosi.
Dinas Koperasi dan UKM secara berkala mengadakan kegiatan bazar dan promosi, Bazar Ramadhan, Bekasi Expo, Bazar Event tertentu, sampai bazar di luar kota bahkan sampai luar negeri. Jika mau ikut tinggal daftar kegiatan ini tidak perlu syarat khusus asal punya produk bisa langsung ikut, pastinya ada seleksi bagi event besar seperti bazar luar kota atau luar negeri. Untuk mendapat semua fasilitas free ini, para pelaku umkm bisa langsung mendaftar ke Kantor Dinas Koperasi dan UKM Gedung Pemkot Lantai 9 Jl. Ahmad Yani Kota Bekasi
Bagaimana Dinas berkomunikasi dan mengimpokan kegiatan dengan jumlah UMKM ribuan? Nah Dinas UKM biasanya berkomunikasi dengan Cluster/Komunitas Usaha, khusus di Kota Bekasi yang usahanya di bidang kuliner, selalu berkomunikasi dan mengimpokan kegiatan melalui Cluster Makanan dan Minuman (Mamin) kebetulan Cluster Mamin ini saya yang jadi Ketuanya.
Selain Instansi pemerintah pihak lain juga banyak memberikan peluang pendampingan kepada UMKM, mereka biasanya menghubungi komunitas UKM untuk menjalin kerjasama, Komunitas Mamin Kota Bekasi sudah menjalin kerjasama dengan banyak pihak dalam melakukan pembinaan dan pendampingan seperti :
Telkom membangun UMKM Kampung Digital, Bank Jabar membuka peluang Coching dan Pinjaman, Universitas Trisakti mendampingi manajemen usaha, JNE mengenalkan pemasaran online dan jasa pengiriman, bahkan sebentar lagi UMKM Mamin bekerjasam dengan BPR Syariah Patriot melakukan MOU untuk kegiatan pelatihan, penerbitan katalog dan pinjaman.
UMKM mamin juga kerjasama dengan lintas komunitas, dalam bentuk berbagi informasi dan komunikasi ada beberapa komunitas Bisnis yang di ikuti oleh anggota-anggota mamin sehingga terjalin komunikasi seperti Komunitas Frozener (produsen kuliner beku), TDA (Tangan Di Atas), BKR (Bakul Kue Rumahan), KPMI (Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia), dll.
Nah jika ingin usaha cepat maju, segera gabung dengan komunitas-komunitas bisnis untuk menjalin silaturahmi, berbagi informasi dan saling komunikasi, khusus buat yang tinggal di Kota Bekasi para pengusaha kuliner bisa gabung ke UMKM Makanan-Minuman Kota Bekasi, dimana tempat daftarnya?
Datang saja setiap hari minggu pagi di Car Free Day (CFD) Kota Bekasi Jl Ahmad Yani samping kantor Dinas Tenaga Kerja ada tenda putih panjang, disitu UMKM Mamin ngelapak setiap minggu, insya allah dalam waktu dekat UMKM Mamin akan membangun pusat oleh-oleh bekasi, mohon doanya